Lompat ke konten

7 Faktor Pendukung Keberhasilan Usaha

Seorang wanita sedang mengangkat tangan tanda bahagia sembari melihat laptop.

Keberhasilan sebuah usaha bukanlah disebabkan oleh 1 faktor pendukung saja. Ada banyak faktor yang saling berkaitan untuk bisa meningkatkan pendapatan hingga dikatakan berhasil. Berhasil dalam dunia bisnis juga tidak selalu berkaitan dengan keuntungan, tetapi juga keberhasilan perusahaan dalam membangun brand dan dikenal oleh masyarakat luas. 

Untuk dikatakan berhasil, tentu perusahaan harus melewati sejumlah rintangan. Namun, rintangan tersebut bisa dihadapi apabila Anda sudah mengetahui dan memperhatikan faktor pendukung keberhasilan usaha sebelum dan selama bisnis beroperasi.

Nah, daripada penasaran, ada 7 faktor pendukung keberhasilan usaha agar bisnis Anda bisa berjalan lebih efektif dan tentunya dapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya. Mari simak informasi lebih lengkapnya pada penjelasan di bawah ini!

1. Faktor Riset Pasar yang Mendalam

Faktor pertama yang sangat memengaruhi keberhasilan usaha adalah perusahaan sudah melakukan riset pasar yang mendalam. Riset pasar ini berarti Anda, sebagai pemilik bisnis, sudah mengetahui tujuan dan risiko dari menjalankan sebuah bisnis.

Tujuan dan risiko ini akan diketahui melalui analisis terhadap kebutuhan konsumen, menentukan model bisnis, tren yang sedang berlangsung, mempertimbangkan kompetitor lainnya, dan lain sebagainya disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. 

Riset pasar ini bisa dikatakan juga sebagai bagian dari perencanaan usaha. Dalam merencanakan pembangunan usaha, Anda tentu harus mempertimbangkan juga risiko yang mungkin akan dihadapi. Risiko tersebut dapat berupa kurangnya minat konsumen terhadap produk atau layanan bisnis, adanya kompetitor yang menjadikan persaingan menjadi sengit, dan sebagainya. 

2. Faktor Inovasi Produk atau Layanan

Usaha bisa berhasil apabila Anda membuat inovasi produk atau layanan yang berbeda dari lainnya. Perlu diingat bahwa walau produk yang dihasilkan bisnis Anda sudah banyak dibuat, belum tentu hal tersebut akan membuat Anda gagal. 

Namun, tanpa adanya inovasi, tentu produk bisnis Anda tidak akan dipandang istimewa oleh konsumen. Inovasi dalam konteks ini berkaitan dengan jenis produk atau layanan yang ditawarkan, inovasi pelayanan pelanggan, dan lain-lain. 

Misalnya, Anda menjual produk kecantikan yaitu lipstick. Tentu sudah banyak kompetitor lain yang menjual produk kecantikan juga, bukan? Nah, untuk membedakannya dari yang lain, Anda bisa berinovasi dengan membuat packaging (kemasan) yang unik atau warna lipstick yang beragam. 

3. Faktor Sumber Daya Manusia

Poin penting dari keberhasilan usaha adalah adanya faktor sumber daya manusia yang unggul dan potensial. Tanpa adanya SDM atau para pekerja, bisnis akan sulit berjalan dengan efektif. Pasalnya, Anda tidak mungkin menjalankan seluruh operasional perusahaan secara mandiri, bukan?

SDM yang memadai ini bisa merujuk pada loyalitas karyawan terhadap perusahaan, performa kerja setiap orang, hingga lingkungan perusahaan. Lingkungan yang suportif tentu akan mendorong SDM agar lebih produktif lagi. 

Selain itu, SDM tidak hanya berkaitan dengan para pekerja, tetapi juga pemilik bisnis bersangkutan. Sebagai pemimpin, Anda diarahkan untuk memiliki jiwa kepemimpinan yang baik, kemampuan problem solving, dan menciptakan suasana kerja yang menyenangkan. Dengan begitu, secara tidak langsung, Anda juga sudah memberi pengaruh kepada para pekerja agar bekerja lebih giat. 

4. Faktor Strategi Pemasaran yang Tepat

Sebagai pebisnis, tentu Anda ingin produk atau layanan bisnis dikenal banyak orang dan mendapat banyak keuntungan, bukan? Tujuan tersebut dapat terwujud karena didukung oleh faktor strategi pemasaran yang tepat.

Tidak jarang perusahaan terkadang tidak terlalu memikirkan faktor ini secara matang. Padahal, strategi pemasaran yang tepat akan bantu tingkatkan pendapatan yang menjadikan usaha berhasil. Pasalnya, tidak semua pebisnis memiliki pengetahuan dan kemampuan yang tepat untuk menyusun dan menerapkan strategi ini.

Maka dari itu, untuk mengatasinya, Anda harus terus mau belajar untuk mencari tau cara promosi yang tepat dan efektif. Misalnya, mengoptimalkan sosial media sebagai media promosi, menggunakan website, memaksimalkan fitur ads di beberapa platform, dan masih banyak lagi. 

5. Faktor Pengelolaan Keuangan yang Baik

Berikutnya, faktor keuangan memang menjadi kebutuhan bagi setiap perusahaan. Pengelolaan keuangan yang buruk tentu akan berpengaruh pada operasional perusahaan. Maka dari itu, agar perusahaan bisa dikatakan berhasil, jangan sampai lalai terkait keuangan seperti perencanaan biaya, penulisan laporan uang keluar dan masuk, penghitungan modal dan risiko, dan sebagainya. 

Dengan adanya pengelolaan keuangan ini, cash flow perusahaan akan lebih terarah dan jelas. Dari hasil laporan keuangan juga, Anda bisa melihat apakah Anda mendapat keuntungan lebih atau justru mengalami kerugian. 

6. Faktor Customer Oriented

Mungkin Anda sudah tidak asing dengan pepatah “Pembeli adalah raja”. Ternyata pepatah tersebut bukan sembarang dibuat karena memang salah satu faktor pendukung keberhasilan usaha adalah adanya peran pembeli.

Jika pembeli tidak puas dan kecewa dengan pelayanan perusahaan, tentu mereka segan untuk membeli produk atau layanan bisnis Anda lagi. Maka dari itu, Anda perlu memperhatikan pelayanan bisnis dan berusaha menjawab kebutuhan pembeli. 

Anda bisa menanyakan keluhan dan kebutuhan pembeli melalui survei atau pendekatan langsung yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Selain itu, minta juga feedback atau saran dari pembeli agar Anda bisa meningkatkan performa bisnis. 

Dengan begitu, pembeli pun akan merasa didengar dan diperhatikan oleh perusahaan dan berkeinginan untuk melakukan transaksi kembali (repurchase). 

7. Faktor Mudah Beradaptasi

Faktor pendukung keberhasilan usaha yang terakhir adalah kemudahan perusahaan dalam beradaptasi dengan perubahan. Mengingat dunia sekarang ini sudah hampir seluruhnya berbasis digital, penting bagi pebisnis untuk dapat mempelajari dan menyesuaikan perubahan tersebut. 

Misalnya, Anda bisa beradaptasi dengan mengembangkan model bisnis dari yang hanya berjualan di toko menjadi berjualan di online shop lewat e-commerce. Dengan mengikuti perubahan ini, kemungkinan peningkatan pendapatan pun akan semakin terbuka lebar. 

Selain itu, Anda juga dapat mengikuti tren yang sedang berlangsung agar produk atau layanan bisnis lebih dikenal oleh banyak orang. Tren di sini dapat merujuk pada konten hits, tren fashion, tren musik, dan masih banyak lagi. 

Apabila Anda menggabungkan keseluruh elemen tersebut untuk beradaptasi, bisnis Anda bisa berpotensi untuk terus maju. Tentu Anda menginginkan hal tersebut, bukan? 

Nah, itulah 7 faktor pendukung keberhasilan usaha yang cukup berperan penting dalam operasional bisnis. Ketujuh faktor tersebut saling berkaitan satu sama lain sehingga perlu analisis dan pemahaman mendalam agar tiap faktor bisa direncanakan dan diterapkan secara maksimal.

Lusita Amelia

Lusita Amelia

Lusita adalah penulis artikel profesional yang mampu menyajikan informasi yang relevan dan berguna bagi pembaca pada topik bisnis.View Author posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *