Inspirasi inovasi produk baru untuk bisnis sebenarnya ada di sekitar Anda. Hanya mungkin Anda belum menyadari sepenuhnya. Perkembangan zaman membawa kita ke zaman di mana segala sesuatu mudah untuk didapatkan. Entah itu makanan, minuman, pakaian dan lain sebagainya bisa didapatkan hanya dari genggaman saja menggunakan ponsel pintar.
Tak heran, jika terus banyak jenis makanan baru atau pakaian yang dimodifikasi sedemikian rupa yang tadinya tidak familier di kalangan kita, namun kemudian menjadi favorit dan bisa mendatangkan keuntungan bagi penjualnya. Nah, hal tersebut merupakan inovasi produk.
Apa sih sebenarnya inovasi produk itu? Berikut penjelasan secara lengkap mengenai apa itu inovasi produk, mengapa perlu inovasi produk dan 7 contoh inovasi produk baru untuk bisnis. Yuk simak sampai akhir!
Apa Itu Inovasi Produk?
Inovasi produk adalah upaya seorang pebisnis untuk menciptakan, mengembangkan atau pun meningkatkan kualitas produk. Peningkatan ini tidak hanya general pada produk yang bersifat komoditas saja, tetapi juga termasuk inovasi pada produk umum seperti makanan, minuman, pertanian dan juga pelayanan.
Inovasi produk ini bisa dilakukan dari berbagai segi. Misalnya, jika makanan bisa diinovasi dari segi rasa, bentuk, pelengkap, hingga kemasan. Sedangkan misalnya produknya pakaian maka bisa diinovasikan bentuknya, model, bahan pembuatan dan desain.
Intinya, inovasi produk adalah melakukan perbaikan pada produk yang Anda punya sehingga konsumen yang menikmati produk Anda tidak bosan. Sehingga Anda tetap dapat menjual produk Anda dan memperoleh keuntungan yang besar.
Mengapa Perlu Inovasi Produk Baru?
Setelah mengetahui pengertian dari inovasi produk, maka selanjutnya Anda harus memahami mengapa perlu adanya inovasi dalam bisnis. Nah, berikut beberapa alasan mengapa Anda harus melakukan inovasi pada bisnis Anda:
Alasan utama mengapa harus ada inovasi dalam bisnis tentunya untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Seperti yang diketahui bersama, zaman yang semakin berkembang membuat semua orang menginginkan segala sesuatu serba cepat dan praktis.
Misalnya zaman dahulu, orang-orang membutuhkan layanan transportasi berupa ojek untuk mengantarnya ke alamat tujuan, untuk menaikinya, Anda perlu mencarinya di pangkalan. Namun sekarang, layanan transportasi bisa dengan mudah diakses dan dipesan melalui ponsel pintar dan menghampiri konsumen.
Jadi dapat dilihat bahwa inovasi tersebut demi memenuhi kebutuhan konsumen sendiri yang menginginkan segala sesuatu lebih praktis dan mudah. Dengan begitu kebutuhan konsumen terpenuhi, dan sebagai pebisnis juga mendapatkan keuntungan.
Meningkatkan kualitas produk
Alasan kedua mengapa harus ada inovasi, ya tentunya untuk meningkatkan kualitas dari produk itu sendiri. Karena pada dasarnya, setiap produk memiliki kejayaannya masing-masing. Tanpa adanya peningkatan, produk Anda hanya akan menjadi produk yang monoton dan lama kelamaan akan membuat konsumen bosan.
Dengan peningkatan produk dari berbagai aspek, seperti melakukan rebranding, membuat ciri khas produk tersendiri, menciptakan rasa baru, membuat kemasan yang unik dan masih banyak lagi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas produk.
Tidak kalah saing
Dengan adanya perbaikan kualitas produk, maka Anda tidak akan takut produk yang Anda punya mengalami kalah saing dengan produk-produk yang ada di pasaran. Karena Anda yakin produk yang dimiliki memiliki kualitas yang baik dan dapat memenuhi kebutuhan konsumen.
Karena zaman yang terus berkembang ini, tentunya akan banyak muncul bisnis-bisnis pesaing yang tidak kalah menarik. Jadi jika Anda tidak melakukan inovasi pada bisnis Anda siap-siap saja tergeser dari pasaran.
Menciptakan pasar baru
Alasan lain adanya inovasi adalah menciptakan pasar baru dari suatu produk. Dengan inovasi yang ada, Anda bisa membuka pasar baru sasaran atau target pasar produk Anda. Sehingga jaringannya menjadi lebih luas.
Misalnya, Anda menjual makanan tradisional yang biasanya disukai oleh kalangan orang tua. Kemudian Anda melakukan inovasi berupa rasa yang kekinian dan kemasan yang unik, kemudian membuat anak muda menjadi tertarik dan menyukainya.
7 Contoh Inovasi Produk Baru untuk Bisnis
Berikut 7 contoh inovasi produk untuk bisnis yang bisa menginspirasi Anda:
1. Tempat sabun cuci dengan sensor
Contoh inovasi produk yang pertama adalah tempat sabun cuci dengan sensor. Seperti yang diketahui bersama, biasanya tempat sabun harus dipencet untuk mengeluarkan sabun di dalamnya. Padahal hal tersebut artinya memindahkan bakteri yang ada di tangan kotor ke tempat untuk memencet sabun.
Nah, inovasi yang bisa dilakukan adalah dengan membuat tempat sabun otomatis dengan sensor yang bisa keluar sabunnya apabila Anda mendekatkan tangan. Pastinya kepraktisan ini akan disukai oleh para konsumen.
2. Lampu dengan kontrol di handphone
Saat ini segala sesuatu bisa dikontrol dengan HP, mulai dari mengatur AC, melakukan berbagai transaksi dan masih banyak lainnya. Nah, mengapa tidak membuat inovasi berupa lampu yang bisa dikoneksikan dengan handphone.
Memang contoh inovasi produk ini sudah masuk di Indonesia, tetapi belum banyak yang menangkap peluang. Padahal inovasi ini memiliki peluang yang besar mengingat orang-orang akan berpindah ke smart produk.
3. Pelindung sepatu
Jika biasanya saat hujan, Anda menggunakan mantel. Maka pasti Anda akan kesal karena bagian kaki tidak tertutupi. Nah, untuk memenuhi kebutuhan konsumen, Anda bisa menciptakan pelindung sepatu. Pelindung sepatu sebagai contoh inovasi produk yang bisa Anda gunakan.
Pelindung sepatu ini berfungsi supaya ketika mengenakan mantel, alas kaki Anda juga tidak ikut basah. Sehingga Anda tidak perlu susah-susah mencucinya setelah hujan dan digunakan kemudian harinya.
4. Meja lipat yang fleksibel
Saat ini, kebanyakan orang hanya memiliki rumah dengan ukuran yang kecil, apalagi yang memilih tinggal di perumahan. Space yang dimiliki sangat kecil. Sehingga perlu adanya inovasi terhadap meja, supaya tidak memenuhi space rumah.
Anda bisa membuat meja yang bisa dilipat sehingga ketika tidak digunakan bisa dilipat. Bisa diletakkan di mana saja dan ringan. Hal ini bisa memenuhi kebutuhan konsumen saat ini, sehingga bisa jadi peluang inovasi bisnis.
5. Frozen food makanan tradisional
Banyak sekali orang yang menyukai makanan tradisional namun tidak memiliki waktu untuk memasaknya. Nah, daripada Anda hanya berjualan makanan tradisional saja, lebih baik berinovasi dengan menyediakan makanan tradisional dalam bentuk frozen food. Frozen food ini bisa jadi ide bisnis rumahan yang berpeluang besar.
6. Sayuran siap pakai
Karena semuanya serba mudah, tak ketinggalan ibu rumah tangga juga ingin merasakannya. Salah satu inovasi usaha di desa bagi Anda yang berjualan sayuran adalah menyiapkan sayuran yang siap pakai. Sayuran tersebut dikelompokkan sesuai dengan jenis saat hendak dimasak.
Misalnya, Anda membuat paket sayuran sop, sayur asem, sayuran untuk tumis kangkung dan masih banyak lagi. Dengan begitu memudahkan ibu-ibu yang berbelanja dan menghemat waktu dalam memasak.
7. Jasa kelola sosial media
Terakhir, contoh inovasi produk adalah jasa kelola sosial media. Perkembangan zaman menuntut semua orang yang melakukan bisnis untuk memiliki media sosialnya sendiri. Padahal tidak semua orang akrab dengan media sosial. Nah, inovasi bisnis berupa jasa kelola sosial media mungkin bisa jadi pilihan yang tepat.