Saat ini, semua handphone pasti membutuhkan kuota internet, atau setidaknya pulsa untuk dapat dioperasikan. Sehingga pulsa dan kuota internet sudah menjadi kebutuhan bagi banyak orang. Keberadaan pulsa dan kuota internet ini dibutuhkan untuk berbagai macam hal, mulai dari sekedar mengirim kabar, sebagai media pembelajaran hingga mempermudah urusan pekerjaan.
Sebagai seorang pebisnis, Anda pasti dapat melihat peluang besar ini. Ya, salah satu bisnis dengan prospek besar adalah membuka usaha konter. Nah, bagi Anda yang tertarik untuk menggeluti usaha ini, berikut merupakan rincian modal yang harus Anda keluarkan untuk membuka usaha konter beserta keuntungan dan tips menekan pengeluaran bisnis konter pulsa Anda.
Rincian Modal Usaha Konter Pulsa dan Kuota
Berbicara mengenai rincian modal, maka sebenarnya ini tergantung pada seberapa besar skala usaha yang ingin Anda buat. Tetapi secara umum, berikut anggaran penggunaan modal usaha konter pulsa dan kuota internet dengan penjelasan lengkap:
1. Modal untuk sewa kios beserta listrik
Ketika membangun sebuah usaha, tentu hal yang utama harus dipikirkan adalah tempat usaha. Salah satu alternatif yang bisa dilakukan untuk memperoleh tempat usaha jika masih pemula dan memiliki modal terbatas adalah dengan menyewanya.
Modal untuk menyewa kios sebenarnya sangat variatif, tergantung dimana Anda tinggal dan seberapa strategis tempat tersebut. Kisaran untuk menyewa kios sendiri berada pada angka Rp. 500.000 hingga Rp. 1.000.000 per bulan.
2. Modal untuk membeli rak etalase dan kursi plastik
Anggaran modal untuk membuka konter pulsa selanjutnya adalah anggaran untuk membeli rak etalase. Rak ini berfungsi untuk menata produk Anda supaya terlihat dan lebih mudah dipilih. Biasanya pada konter pulsa dan internet, rak etalase sangat diperlukan.
Nah, modal untuk membeli etalase juga bervariasi, tergantung pada seberapa besar etalase yang Anda inginkan dan berapa unit yang hendak dibeli. Kisaran harga etalase biasanya sebesar Rp. 1.000.000 per unit. Sedangkan untuk kursi plastik Anda bisa menyiapkan anggaran sebesar Rp. 100.000.
3. Modal untuk membeli pulsa
Karena ini merupakan konter pulsa, maka Anda perlu menyiapkan anggaran untuk deposit pulsa. Deposit pulsa adalah dana yang digunakan untuk dapat membeli pulsa elektrik. Deposit ini tersimpan dalam bentuk saldo yang dapat digunakan untuk mengirim pulsa kepada nomor yang dituju.
Untuk Anda yang baru memulai membuka usaha konter, Anda perlu menyiapkan anggaran awal sebesar Rp. 1.000.000 hingga Rp. 3.000.000 untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Semakin besar modal Anda untuk membeli deposit pulsa, maka akan lebih banyak potensi keuntungan yang diperoleh.
4. Modal kartu perdana dan voucher kuota internet
Terakhir, anggaran modal untuk kartu perdana dan voucher kuota internet. Anda bisa menyiapkan anggaran sebesar Rp. 3.000.000 hingga Rp. 5.000.000 untuk dapat memperoleh berbagai kartu perdana dan voucher kuota internet dari berbagai provider. Semakin banyak jenis provider yang Anda ingin jual, maka akan semakin besar biaya yang harus dikeluarkan. Sebanding dengan keuntungan yang akan diperoleh.
Dari keempat jenis anggaran modal yang sudah dijelaskan, berikut rincian modal usaha untuk membuka konter pulsa:
Sewa kios : Rp. 500.000
Etalase dan kursi plastic : Rp. 1.100.000
Deposit saldo awal pulsa : Rp. 3.000.000
Kartu perdana dan voucher kuota internet : Rp. 5.000.000
Total : Rp. 8.600.000
Jadi modal awal yang harus Anda siapkan untuk membuka konter pulsa adalah sebesar Rp. 8.600.000. Tentu modal ini dapat berubah tergantung daerah dan skala usaha yang ingin Anda bangun.
Perkiraan Keuntungan Membuka Usaha Konter Pulsa
Sebelum melakukan perkiraan keuntungan, Anda harus menentukan terlebih dahulu besaran keuntungan yang diinginkan. Biasanya, untuk pulsa, kebanyakan penjualnya mengambil keuntungan sebesar 10 persen. Sedangkan untuk, kartu perdana dan voucher diambil keuntungan sebesar 30 persen.
Jika dalam sebulan saldo awal dan kartu perdana serta voucher internet habis, dengan persenan keuntungan di atas maka bisa perkiraan keuntungan konter pulsa adalah sebagai berikut:
5.000.000 x 30 % : 1.500.000 (Keuntungan dari kartu perdana dan kuota)
3.000.000 x 10 % : 300.000 (Keuntungan dari pulsa)
Total penjualan : 1.800.000
Sehingga penghasilan bersih yang bisa diperoleh adalah sebesar:
1.800.000 – 500.000 (sewa kios) : Rp. 1.300.000
Penghasilan bersih yang bisa diterima saat membuka konter pulsa dengan estimasi modal dan perkiraan keuntungan seperti di atas adalah sebesar Rp.1.300.000 per bulan.
Angka yang cukup besar bagi pebisnis pemula. Kedepannya jika sudah mengetahui strategi yang tepat, Anda bisa membesarkan bisnis ini dan tentunya memperoleh keuntungan dari konter pulsa yang lebih besar.
Tips Menekan Pengeluaran Bisnis Konter Pulsa
Mungkin bagi Anda seorang pemula, modal yang disebutkan tadi masih termasuk besar. maka perlu ada penekanan pengeluaran bisnis konten. Nah, berikut tips menekan pengeluaran bisnis konter pulsa supaya mendatangkan cuan yang lebih banyak:
1. Gunakan tempat bisnis milik sendiri
Tips selanjutnya adalah menggunakan tempat usaha milik pribadi. Hal ini tentu akan mengurangi atau bahkan menghilangkan biaya sewa tempat atau kios. Tentunya bisa menjadi alternatif pilihan jika modal Anda minim.
Anda bisa memanfaatkan teras rumah Anda atau mungkin garasi untuk dijadikan tempat usaha konter pulsa. Segala tempat bisa dimanfaatkan untuk awal membuka bisnis konter pulsa. Yang terpenting adalah Anda memulainya terlebih dahulu, nanti jika sudah berjalan dan memperoleh keuntungan, Anda bisa mengembangkannya ke tempat yang lebih strategis.
2. Menggunakan perlengkapan yang Anda punya
Jika belum mampu membeli etalase, Anda mungkin bisa meminjamnya terlebih dahulu atau membelinya secara second. Ini menjadi pilihan yang tepat untuk menekan pengeluaran saat hendak membuka konter bisnis Anda. Jika tidak, Anda bisa menggunakan perlengkapan yang ada di rumah Anda, seperti meja. Anda juga bisa menggunakan kursi yang ada.
Perlengkapan tidak dapat menjadi penentu utama dalam bisnis konter ini. Ketika Anda memulainya dan orang-orang di sekitar Anda mengetahuinya, maka bisnis Anda tetap bisa berjalan.
3. Memilih distributor yang tepat
Terakhir, tips menekan pengeluaran bisnis konter pulsa adalah memilih secara selektif distributor yang hendak menyerahkan barang berupa kartu perdana dan voucher kuota internet. Sebab jika tidak selektif, Anda mungkin bisa salah memilih distributor dan berujung mengurangi keuntungan Anda.
Ada baiknya sebelum menjatuhkan pilihan, Anda melakukan survei terlebih dahulu mengenai distributor mana yang lebih baik berbagai aspek, seperti aspek harga, atau aspek perlakuannya terhadap bisnis Anda. Sehingga akan menghindari distributor yang menjual produknya terlalu mahal dan memiliki pelayanan yang buruk.
Nah berikut tadi merupakan rincian modal, keuntungan ketika membuka usaha konter pulsa serta tips menekan pengeluaran bisnis ini. Sebagai pebisnis, tentunya kita harus dapat menangkap peluang usaha sekecil apapun. Pebisnis juga harus berani mengambil risiko. Jadi, Anda kah pebisnis yang akan meraup keuntungan besar? Mari buktikan dengan mencobanya!
