Transformasi digital yang semakin berkembang setiap harinya menjadi peluang serta tantangan tersendiri bagi pebisnis. Perkembangan teknologi dapat menjadi wadah untuk bisnis bertumbuh lebih besar. Akan tetapi, teknologi yang memungkinkan semua aktivitas berlangsung secara online (daring) juga berikan tantangan tersendiri.
Lantas, seperti apa sebenarnya peluang dan tantangan bisnis di era digital itu sendiri? Artikel berikut ini akan membahas lebih dalam tentang pengaruh transformasi digital bagi keberlangsungan bisnis. Mari simak informasi lebih lengkapnya pada penjelasan di bawah ini!
Pengaruh Transformasi Digital pada Dunia Bisnis
Transformasi digital pada dunia bisnis berpengaruh cukup besar dari segi operasional bisnis, produk yang dihasilkan, strategi pemasaran/promosi, hingga target konsumen. Jika biasanya sebuah perusahaan harus memasang iklan melalui baliho atau papan reklame, sekarang Anda sudah bisa memasang iklan secara online di media sosial.
Tidak hanya itu saja, transformasi digital pada dunia bisnis juga berpengaruh terhadap pola komunikasi antara pebisnis dan konsumen. Adanya media komunikasi efektif seperti aplikasi pesan singkat (contoh: WhatsApp, LINE, dsb), Anda bisa berinteraksi dengan konsumen dengan lebih mudah. Konsumen pun akan mendapatkan informasi seputar produk/jasa yang dibutuhkan dengan cepat.
Dengan kata lain, transformasi digital akan sangat berpengaruh baik bagi pebisnis maupun konsumen.
Peluang Bisnis di Era Digital
Melihat pengaruh transformasi digital pada dunia bisnis, ada beberapa peluang usaha yang bisa Anda coba di era digital sekarang ini. Berikut adalah beberapa peluangnya:
1. Marketplace atau Online Shop
Pola hidup masyarakat modern sekarang lebih mengutamakan layanan instan dan mudah. Salah satunya adalah melalui transaksi melalui marketplace atau online shop. Kedua layanan bisnis ini menawarkan solusi bagi konsumen yang tidak memiliki waktu banyak untuk keluar rumah demi memenuhi kebutuhan harian mereka.
Dengan marketplace, mereka bisa memesan produk yang dibutuhkan dan langsung sampai di depan rumah sesuai waktu yang ditentukan. Melihat fenomena ini, Anda dapat memanfaatkannya sebagai peluang bisnis di era digital. Anda bisa bergabung atau bermitra dengan marketplace yang ada di pasaran untuk menjual produk bisnis Anda.
2. Influencer
Siapa sangka kalau sekarang menjadi terkenal dan disenangi banyak orang bisa menjadi ladang cuan? Ya, bisnis influencer memang menjadi peluang bisnis menggiurkan terutama bagi anak muda zaman sekarang.
Influencer adalah tindakan seseorang atau sekelompok orang dalam memberikan pengaruh kepada orang lain. Dalam hal ini, pengaruh yang diberikan bisa berwujud banyak hal. Pengaruh untuk membeli sebuah produk, pengaruh untuk tujuan edukasi, pengaruh untuk tujuan hiburan, dan masih banyak lagi.
Jika dikaitkan dengan dunia bisnis, bisnis influencer berarti bagaimana Anda bisa menawarkan/mempromosikan sebuah produk hasil kerja sama dengan sebuah perusahaan. Tidak hanya itu saja, sebagai pemilik bisnis, Anda pun bisa berperan sebagai influencer untuk menawarkan produk perusahaan Anda!
3. Digital Marketing
Bisnis periklanan memang tidak pernah lekang oleh waktu karena banyak perusahaan baru yang membutuhkan jasa bisnis ini. Beradaptasi dengan perkembangan teknologi, bisnis periklanan sekarang lebih fokus pada pemasaran digital atau digital marketing.
Digital marketing memusatkan pemasaran/promosi bisnis melalui media sosial dan internet. Tools atau media yang digunakan umumnya berupa pembuatan video pemasaran, foto, SEO, penulisan blog, dan masih banyak lagi. Tujuannya adalah memperkenalkan sebuah bisnis kepada target konsumen agar mereka bisa mengambil langkah selanjutnya yaitu pembelian produk.
Tantangan Bisnis di Era Digital
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, era digital juga berikan tantangan bagi sebuah bisnis. Berikut adalah beberapa tantangan yang umum dihadapi oleh pebisnis:
1. Adaptasi terhadap Teknologi yang Terus Berkembang
Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa zaman modern menuntut perubahan yang cepat dan instan. Begitu pula dengan teknologi yang terus berkembang dengan cepat beserta inovasi-inovasi barunya.
Di satu sisi, perkembangan teknologi yang cepat ini bisa berdampak baik bagi sebuah bisnis. Anda bisa menyesuaikan kebutuhan pasar dan target konsumen dengan lebih tepat sasaran.
Akan tetapi, di sisi lainnya, Anda harus terus beradaptasi dengan perubahan teknologi tersebut agar tidak ketinggalan dari kompetitor lainnya.
Proses adaptasi ini membutuhkan waktu dan tenaga untuk mempelajarinya kembali. Misalnya, Anda harus belajar lagi tentang syarat dan ketentuan sebuah marketplace jika ingin berjualan di platform tersebut. Selain itu, Anda juga perlu mempelajari cara penggunaannya agar bisa dimanfaatkan secara maksimal.
2. Rentannya Kejahatan Siber
Maraknya berita kejahatan siber belakangan ini menjadi tantangan tersendiri bagi pebisnis di era digital. Jika perusahaan Anda menjadi korban kejahatan siber, kepercayaan konsumen dan masa depan bisnis pun akan terancam.
Dari sisi konsumen, pasti konsumen akan khawatir terhadap data yang disimpan perusahaan akan tersebar dan digunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Begitu pula dari sisi perusahaan yang khawatir data perusahaan akan dimanfaatkan untuk kegiatan ilegal.
3. Pola Tren Pasar Cepat Berubah
Masyarakat modern lebih mudah terpengaruh dengan tren yang ‘viral’ atau yang marak digemari. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen tersebut, Anda perlu memahami perubahan pola tren pasar yang sejatinya cepat sekali berubah.
Hal ini bertujuan agar Anda tetap dapat bersaing dengan kompetitor lainnya. Dengan begitu, Anda dapat menciptakan inovasi dan keunikan dari produk yang sudah ada di pasaran.
Cara Menghadapi Tantangan dan Persaingan Bisnis di Era Digital
Walaupun ada beberapa tantangan dan persaingan bisnis di era digital, Anda tetap bisa menghadapinya dengan beberapa tips di bawah ini:
1. Analisis Pasar secara Mendalam
Langkah yang penting dan terutama untuk menghadapi tantangan di era digital adalah bagaimana Anda sudah menganalisis pasar. Analisis pasar ini penting dilakukan guna mengetahui pola konsumsi konsumen, tren yang sedang berlangsung di pasar, permasalahan konsumen, hingga kekurangan dari kompetitor lain.
Proses analisis ini perlu dilakukan secara maksimal agar Anda lebih yakin lagi terhadap jenis bisnis dan produk/jasa yang akan ditawarkan di pasar. Dengan begitu, Anda dapat memenuhi kekurangan dari kompetitor lain agar dapat bersaing di pasar.
2. Atur Strategi Bisnis dengan Optimal
Strategi bisnis tidak selalu berkaitan dengan pemasaran produk/jasa perusahaan. Lebih daripada itu, strategi bisnis juga perlu diatur dengan optimal agar Anda bisa menarik perhatian konsumen dengan lebih maksimal lagi.
Strategi ini bisa dibangun dengan membangun hubungan interaktif dengan konsumen, memberikan pelayanan yang nyaman, memperkuat SDM dalam perusahaan, dan masih banyak lagi. Dengan begitu, Anda pun berpeluang untuk mendapatkan pemasukan lebih besar berkat interaksi yang dibangun.
3. Gencarkan Strategi Digital Marketing
Aktivitas masyarakat modern hampir seluruhnya dilakukan melalui smartphone/laptop/komputer/perangkat lainnya. Ribuan informasi diakses melalui koneksi internet yang terhubung. Memanfaatkan peluang tersebut, Anda bisa memaksimalkan pemasaran produk bisnis melalui digital marketing.
Anda dapat membangun website perusahaan yang nyaman dan interaktif, memasang iklan digital (digital ads) di media sosial, dan sebagainya.
4. Ciptakan Branding Unik melalui Promosi yang Dilakukan
Sejatinya, konsumen akan senang dan lebih tertarik dengan bisnis yang menghadirkan pelayanan atau produk yang unik dari kompetitor lainnya. Terlebih lagi, konsumen lebih senang dengan perusahaan yang bisa menarik simpati mereka melalui unggahan atau cerita yang disuguhkan.
Salah satu cara untuk mewujudkan branding yang unik adalah melalui brand storytelling. Strategi pemasaran ini menggabungkan alur cerita, pengenalan brand, dan pendekatan emosional dengan target konsumen. Dengan begitu, konsumen akan lebih kenal dengan merek bisnis Anda.
Itulah informasi terkait peluang dan tantangan bisnis di era digital. Perkembangan teknologi bisa berikan dampak positif dan buruk tergantung bagaimana Anda bisa beradaptasi dengan perubahannya.