Lompat ke konten

10 Peluang Bisnis di Era Digital yang Menjanjikan

bisnis digital

Digitalisasi yang semakin masif membuat siapa saja bisa memulai bisnis dengan modal kecil sekalipun. Bahkan, sekarang ini banyak berkembang bisnis baru mengimbangi perkembangan teknologi. 

Nah, sebagai calon pebisnis, Anda perlu mengetahui bahwa ada 10 peluang bisnis di era digital yang menjanjikan, loh! Apa saja jenis bisnis tersebut? Daripada penasaran, mari simak informasi lebih lengkapnya pada artikel di bawah ini!

10 Peluang Bisnis di Era Digital yang Menjanjikan

Berikut daftar 10 peluang bisnis di era digital yang menjanjikan dan bisa dijadikan referensi: 

1. Content Creator

Masyarakat modern sekarang ini lebih banyak menghabiskan waktu di sosial media, seperti Instagram, TikTok, Youtube, dan lainnya. Peluang ini perlu dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menjangkau target pasar yang banyak dan tepat sasaran.

Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan menjadi content creator. Content creator adalah bisnis yang dijalankan dengan membuat konten edukatif atau menarik perhatian. Konten ini bisa berupa postingan foto, video singkat, podcast, dan sejenisnya. 

Informasi yang diberikan dalam konten tersebut bisa diselingi dengan materi pemasaran (marketing) yang sudah disiapkan. Misalnya, Anda membuat konten edukasi tentang bahaya paparan sinar matahari terhadap kesehatan kulit. Nah, di tengah konten, Anda bisa memberikan brand knowledge terhadap produk bisnis Anda atau produk hasil kerja sama (endorsement). 

2. Konsultan SEO

SEO (Search Engine Optimization) adalah teknik untuk mengoptimalkan penggunaan kata kunci agar website Anda bisa muncul di halaman awal mesin pencarian. Tujuannya agar banyak pengunjung yang datang ke website Anda dan mengakses informasi di dalamnya.

Menjadi konsultan SEO akan jadi peluang bisnis di era digital yang menjanjikan karena bisa bekerja sama dengan perusahaan besar. Anda bisa bantu mengoptimalkan traffic atau jumlah pengunjung yang datang ke website perusahaan agar melakukan interaksi dan transaksi. 

3. Freelance Content Writing

Bisnis menjadi penulis ternyata masih berpeluang besar untuk raih keuntungan maksimal. Anda bisa membuka bisnis freelance content writing untuk berbagai proyek atau bekerja sama dengan perusahaan tertentu. 

Pada dasarnya, content writing ini tidak hanya memberikan jasa penulisan blog saja. Akan tetapi, Anda juga dapat menawarkan untuk membuat konten tulisan yang bertujuan untuk pemasaran produk atau jasa (content marketing). 

Selain itu, Anda bisa menggabungkan jasa content writing ini dengan jasa konsultan SEO. Pasalnya, kedua bidang bisnis ini memang saling berkaitan satu sama lain. Anda akan membuat konten tulisan untuk website sebuah perusahaan guna meningkatkan traffic pengunjung yang datang. 

4. Web Developer

Jika Anda memiliki latar belakang lulusan sistem informatika atau teknik informatika, bisnis web developer bisa jadi peluang bisnis yang menjanjikan. Bahkan, sekarang ini bisnis web developer sudah bisa dilakukan oleh siapa saja berkat adanya pelatihan atau kursus online, loh!

Anda dapat menawarkan kepada perusahaan untuk membuatkan website bisnis yang bisa diakses oleh banyak orang dengan mudah. Selain itu, Anda juga berperan untuk memberikan tampilan website yang nyaman dan mudah dimengerti oleh target audiens. 

5. Online Course (Pelatihan Online)

Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan banyaknya online course yang tersedia sekarang ini mulai dari yang gratis hingga berbayar. Ya, bisnis online course memang menjadi salah satu peluang bisnis di era digital yang menjanjikan. 

Masyarakat modern banyak yang tertarik untuk mencoba hal baru di samping keterampilan dan keahlian utamanya. Dengan membuka bisnis ini, Anda berkesempatan untuk menjawab kebutuhan masyarakat terkait peningkatan soft skills dan hard skills. 

6. Jasa Titip (Jastip) 

Peluang bisnis yang satu ini terbilang cukup unik dan menyenangkan. Sejak beberapa tahun belakangan ini, bisnis jasa titip (jastip) marak dilakukan oleh masyarakat karena hanya membutuhkan modal yang sedikit. 

Pada dasarnya, konsep jasa titip ini adalah mencarikan dan membelikan produk yang pembeli butuhkan. Kemudian, Anda akan mengenakan fee atau biaya tambahan terhadap jasa yang sudah dilakukan. 

Bisnis jastip ini juga dianggap menyenangkan karena Anda bisa sambil travelling (berjalan-jalan) baik di dalam negeri maupun luar negeri. Istilah lainnya adalah sambil menyelam minum air. Anda dapat bersenang-senang sambil tetap mendapatkan keuntungan dari bisnis jastip yang dijalankan. 

7. Digital Marketing (Pemasaran Digital)

Memasarkan produk atau jasa bisnis sekarang sudah tidak lagi melalui cara konvensional. Anda bisa membuka jasa layanan digital marketing untuk memasarkan produk/jasa perusahaan. 

Bisnis digital marketing ini akan bantu perusahaan lain dalam tingkatkan brand awareness melalui pemasangan digital ads (iklan online). Anda dapat memaksimalkan penggunaan digital ads, seperti Instagram Ads, Facebook Ads, Youtube Ads, dan sejenisnya. 

8. Produk Skincare & Kosmetik

Masyarakat modern sekarang ini sudah lebih peduli dan paham terhadap kesehatan diri dan penampilan. Melihat kondisi ini, Anda dapat memanfaatkannya dengan berbisnis produk skincare dan kosmetik. 

Anda dapat membuat merek bisnis sendiri atau menjual kembali produk skincare dan kosmetik yang ada di pasaran. 

9. Thrift Shop 

Siapa bilang barang bekas tidak bisa jadi cuan? Bisnis thrift shop atau jual-beli barang bekas menjadi inovasi bisnis di era digital yang digemari para pebisnis. 

Secara umum, bisnis thrift shop ini menjual pakaian atau barang-barang bekas yang masih berkualitas baik dengan harga terjangkau. Akan menjadi nilai plus jika Anda menjual barang bekas yang bermerek dan dicari banyak orang. 

Thrift shop ini juga tidak membutuhkan biaya besar karena bisa dimulai dari koleksi pakaian atau barang Anda sendiri. Selain itu, Anda dapat juga membeli dari supplier untuk dijual kembali. 

10. Dropshipper

Bisnis kreatif di era digital memudahkan Anda karena tidak harus memiliki kantor atau karyawan. Hanya bermodalkan smartphone dan koneksi internet, Anda sudah bisa berbisnis dropship

Sederhananya, bisnis dropship adalah Anda menjual kembali produk bisnis tertentu dengan harga yang sudah ditentukan. Misalnya, perusahaan menentukan harga jual minimalnya adalah Rp5.000,00. Nah, Anda dapat menjualnya kembali seharga Rp6.000,00 atau Rp7.000,00. 

Biasanya, perusahaan pemilik produk akan memberi batasan maksimal harga yang bisa dipasang. Tujuannya adalah agar harga pasar tetap seimbang. 

Cara Memulai Bisnis di Era Digital

Lalu, bagaimana cara memulai bisnis di era digital khususnya bagi para pemula agar tidak rugi? Mari simak beberapa cara dan tips di bawah ini:

1. Analisis Tren Pasar

Langkah pertama yang harus dilakukan dari setiap membangun bisnis adalah lakukan analisis tren. Analisis tren pasar bertujuan agar Anda mengetahui tren apa yang sedang berlangsung di masyarakat, kebutuhan yang sedang dicari, harga pasar, dan sebagainya.

Informasi tersebut bisa digunakan sebagai dasar pertimbangan mengenai bisnis yang akan Anda jalankan. Analisis ini berfungsi agar Anda bisa menjadi solusi terhadap tren yang sedang berlangsung. 

2. Atur Rencana dan Strategi Bisnis yang Optimal

Walaupun bisnis di era digital tidak membutuhkan modal banyak, Anda tetap harus mengatur rencana dan strategi bisnis yang optimal. Terlebih terhadap rencana keuangan. 

Anda bisa mengatur rencana ini dengan melakukan analisis SWOT bisnis. SWOT merupakan singkatan dari strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunities (peluang), dan threats (ancaman). Dengan mengetahui bagian-bagian tersebut, Anda bisa mengatur strategi pemasaran dan bisnis yang maksimal agar target pasar tepat sasaran. 

3. Kelola Manajemen Risiko dengan Baik

Setiap bisnis yang dikelola tentunya berpotensi mengalami risiko buruk. Maka dari itu, Anda tetap harus memiliki pengelolaan manajemen risiko yang baik. 

Manajemen risiko ini akan mengurangi kemungkinan kerugian yang lebih besar. Pasalnya, Anda sudah dapat memprediksi permasalahan atau ancaman apa yang kemungkinan akan terjadi. Dengan begitu, Anda bisa mengantisipasinya lebih awal dan cepat. 

4. Bangun Branding yang Unik dan Menarik

Bisnis di era digital sekarang ini mendorong Anda untuk membuat sesuatu yang unik dan menarik. Salah satunya adalah melalui branding atau pengenalan merek bisnis. 

Salah satu cara membangun branding yang unik dan menarik adalah melalui brand storytelling. Tujuan konsep ini adalah menarik simpati dan perhatian konsumen agar lebih akrab dengan merek bisnis Anda. Alhasil, konsumen pun jadi tertarik dan ingin tahu lebih dalam tentang bisnis Anda. 

5. Maksimalkan Penggunaan Sosial Media 

Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah memaksimalkan penggunaan media sosial sebagai media pemasaran dan promosi. Pengguna media sosial sangatlah beragam dan berasal dari latar belakang yang berbeda. 

Nah, Anda dapat memanfaatkannya dengan memasang iklan (digital ads), membuat konten menarik, hingga memaksimalkan SEO. 

Itulah beberapa peluang bisnis di era digital yang menjanjikan untuk bisa dijadikan referensi. Anda bisa mulai berbisnis dengan mengikuti beberapa cara memulai bisnis yang efektif agar tidak mengalami kerugian.

Lusita Amelia

Lusita Amelia

Lusita adalah penulis artikel profesional yang mampu menyajikan informasi yang relevan dan berguna bagi pembaca pada topik bisnis.View Author posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *