Desember telah tiba. Kini saatnya Anda untuk merefleksikan kehidupan kerja, keuangan dan asmara Anda dalam satu tahun belakang. Tanyakan kepada diri Anda sendiri, mengenai apakah Anda sudah cukup puas dengan capaian Anda dalam satu tahun ini, atau Anda perlu sesuatu yang baru. Pekerjaan mungkin?
Desember juga merupakan waktunya evaluasi tahunan. Dalam evaluasi ini sebagian karyawan akan mendapatkan promosi dan sebagian lainnya tidak. Apakah Anda termasuk kelompok kedua? Jika iya, apakah Anda ingin pindah tempat kerja? Well, jika demikian, kirimkan lamaran Anda ke pekerjaan yang Anda sukai pada waktu-waktu berikut ini:
Kenapa Perlu Memperhatikan Waktu Saat Melamar Kerja?
Terdapat beberapa alasan mengapa Anda harus memperhatikan waktu melamar kerja. Pertama adalah alasan kesopanan. Sederhananya, tentu kurang sopan rasanya apabila mengirim email atau surat lamaran kerja kepada HRD di luar jam kerja atau waktu istirahat. Karena walau bagaimanapun, HRD juga merupakan manusia yang membutuhkan istirahat kerja.
Alasan yang kedua adalah HRD cenderung bisa lebih fokus pada hari atau jam tertentu. Misalnya pada hari Selasa jam 10.00-11.00. Menurut beberapa penelitian yang disampaikan oleh BBC Indonesia hari dan jam ini (sebelum makan siang) adalah waktu yang tepat untuk melamar pekerjaan. Hal ini diperkirakan karena pada jam-jam ini, manajer HRD sudah bisa lebih fokus dengan pekerjaan hariannya dan lamaran Anda tidak akan bertumpuk dengan lamaran lainnya.
Selain itu, ada waktu-waktu tertentu juga perusahaan cenderung membuka lebih banyak lowongan kerja dibandingkan waktu lain dalam satu tahun. Entah itu karena adanya penambahan anggaran baru maupun karena adanya program lain dari perusahaan.
Waktu-Waktu yang Tepat untuk Melamar Pekerjaan
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk melamar kerja? Berikut ini daftarnya:
1. Awal Minggu
Hari-hari awal minggu, seperti Senin atau Selasa adalah waktu yang tepat untuk mengirimkan surat lamaran kerja. Hal ini karena pada hari awal minggu seperti ini ada banyak perusahaan yang memasang lowongan kerja dan banyak juga orang yang mencari lowongan kerja baru.
Namun menurut Jodi Chavez dari Randstad Professionals sebagaimana disebutkan oleh BBC, sebaiknya Anda tidak menjadi orang pertama yang mengirimkan lamaran ketika iklan lowongan tersebut pertama kali dipasang atau menjadi pelamar terakhir. Hal ini karena HRD akan menjadikan pelamar pertama sebagai patokan saja. Tunggu selama beberapa saat setelah iklan lowongan tersebut dipasang, baru kirimkan lamaran.
2. Setelah Jam Makan Siang
Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwasanya sebaiknya Anda melamar sebuah pekerjaan di jam-jam tertentu, seperti jam 10.00-11.00 siang atau jam setelah makan siang. Hal ini karena pada jam-jam ini, tim HRD sudah kembali ke mejanya masing-masing dan bisa kembali fokus mengerjakan tugasnya. Hal ini diaminkan oleh KEMNAKER yang menyebutkan kalau kandidat sebaiknya mengirimkan lamaran pekerjaan pada pukul 6.00 sampai jam 9.00 pagi.
Sebaliknya, Anda tidak seharusnya mengirimkan lamaran pekerjaan di malam hari karena malam hari adalah waktunya istirahat. Lain dari pada itu, ketika Anda mengirimkan lamaran pekerjaan di malam hari, ada kemungkinan kalau lamaran tersebut akan terkubur seiring dengan semakin banyaknya pengirim surat lamaran di keesokan harinya.
3. Awal Tahun
Jika Anda ingin pindah kerja atau perusahaan, maka sebaiknya Anda mempersiapkannya sejak saat ini dan mengirimkan lamaran tersebut di Bulan Januari. Hal ini karena beberapa penyebab.
Pertama, biasanya proses hiring di perusahaan ditutup menjelang akhir tahun dan baru dibuka lagi pada awal tahun. Kedua, tidak jarang perusahaan akan membuka lebih banyak posisi di bulan Januari seiring dengan banyaknya karyawan yang resign atau naik jabatan. Keempat, perusahaan yang ingin ekspansi atau bekerja lebih baik di tahun yang baru juga kemungkinan akan membuka lebih banyak posisi.
Selain itu, proses lamaran kerja seringkali membutuhkan waktu dan proses yang lama sekitar 3 bulan. Oleh sebab itu, dengan melamar di Bulan Januari, setidaknya Anda sudah siap untuk bekerja di perusahaan tersebut di Bulan Maret atau April.
Sebaliknya, beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa Bulan Juni hingga Agustus adalah bulan-bulan yang kurang cocok untuk melamar pekerjaan, karena banyaknya tanggal merah atau libur sekolah pada bulan-bulan ini. Sementara itu, pada Bulan November dan Desember, perusahaan akan menghentikan sementara proses pencarian tenaga kerja karena persiapan adanya evaluasi tahunan.
4. Hari Libur
Selain pada waktu-waktu di atas, Anda bisa juga mengirimkan lamaran kerja pada hari-hari libur, khususnya yang hari libur yang cukup singkat, seperti natal dan hari raya keagamaan lainnya (kecuali Idul Fitri yang cenderung lama). Hal ini karena selain Anda bisa berkesempatan untuk mendapatkan THR dari perusahaan lama, pesaing Anda dalam memperebutkan posisi tersebut juga sedang libur, sehingga tingkat kompetisi menjadi lebih rendah.
Hanya saja tantangannya adalah, tim HR tidak akan segera merespon lamaran Anda. Tidak hanya itu, Anda juga harus membuat surat lamaran dan cover letter yang eye-catching, sehingga dapat dengan mudah menarik minat tim HR dan tidak tertumpuk dengan surat lamaran dari kandidat lain di keesokan harinya.
Namun demikian, waktu-waktu untuk melamar kerja di atas pada dasarnya bukan jam yang baku. Beberapa industri bahkan memungkinkan calon kandidat untuk mengirimkan lamaran di malam hari atau pada hari libur. Terlepas dari kapan Anda mengirimkan surat lamaran, pastikan Anda menyusun surat lamaran tersebut sebaik mungkin. Tonjolkan skill dan latar belakang yang sekiranya membuat Anda akan tampak menonjol di mata recruiter. Jangan lupa buat juga CV yang sesuai dengan applicant tracking system (ATS), supaya CV Anda dapat dengan cepat dilihat oleh tim HR.
